SBO.Kandidat calon presiden Amerika dari Partai Republik Donald Trump dikenal sebagai salah satu miliarder dengan harta berlimpah. Namun penurunan di industri properti New York juga berimbas pada kekayaan yang dimiliki oleh miliarder ini.
Melansir laman CNBC, Senin (3/10/2016), majalah Forbes
melaporkan kekayaan Donald Trump berkurang US$ 800 juta atau setara dengan Rp
10,3 triliun. Sebelum jatuhnya harga properti ini, kekayaan Trump ditaksir
mampu mencapai US$ 4,5 miliar tahun lalu.
Majalah Forbes menelusuri 28 aset properti milikDonald
Trump. Dari beberapa properti yang dinilai, delapan belas diantaranya mengalami
penurunan nilai. Beberapa properti yang mengalami penurunan antara lain The
Trump Tower di Manhattan New York, 40 Wall Street di New York Stork Exchange
dan klub Mar-a-Lago di Palm Beach, Florida
.
The Trump Tower merupakan properti Donald Trump yang
memiliki nilai paling besar. Bangunan ini ditaksir memilliki harga hingga US$
471 juta. Bangunan milik Trump lain yang juga memiliki nilai yang besar adalah
555 California Street di San Fransisco dengan harga US$ 1,6 triliun.
Selain dari properti, Forbes mengungkapkan miliarder ini
juga mengalami penurunan aset kekayaan akibat pernyataannya yang kontroversial
selama berkampanye menjadi Presiden AS.
Pernyataan kontroversialnya terhadap imigran Meksiko telah
membuat Trump kehilangan US$ 100 juta atau Rp 1,2 triliun, apalagi setelah
perjanjiannya dengan NBC Universal, Univision dan Macy's batal.
Selama bertarung untuk memperebutkan kursi presiden Amerika
Serikat, Trump telah menginvestasikan sekitar US$ 50 juta atau Rp 647,6 sebagai
biaya kampanyenya. Berbeda dengan Hillary Clinton yang banyak mencari donor
untuk mendukungnya secara finansial, Trump justru menggunakan harta pribadi.
0 comments:
Posting Komentar
Situs Poker | Situs Poker Online | Sakong Online | Situs Bandarq Online | Game Kartu Online
Situs Poker | Situs Poker Online | Situs Poker Online | Situs Bandarq Online | Game Kartu Online