SBO.Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapat predikat sebagai
kota batik dunia oleh World Craft Council. Hal tersebut diharapkan dapat
menjadi semangat bagi pengrajin batik di DIY untuk berkarya lebih baik lagi.
Predikat ini nantinya diharapkan bukan saja menjadi primadona di Indonesia, tapi juga di dunia internasional. Bukan tanpa alasan Yogyakarta menjadi kota batik dunia, sebab Yogyakarta dinilai memiliki kriteria keistimewaan yang mumpuni.
Kriteria tersebut adalah pertama, Yogyakarta memiliki nilai
sejarah yang cukup dikenal di mana banyak peninggalan situs sejarah, salah
satunya Candi Borobudur. Kedua, Yogyakarta tetap mempertahankan nilai keaslian
meski sudah berkembangnya modernitas. Ketiga, nilai pelestarian yang dianggap
bagian dari akar budayanya masih dijaga
dengan baik.
"Yogyakarta memiliki potensi yang cukup panjang untuk
menjadi kota pusat batik dunia. Hal itu dilihat dari beberapa kriteria yang
dimiliki, seperti salah satunya nilai sejarah," ujar Laretna T. Adishakti
selaku Dewan Pakar Paguyuban Pecinta Batik Indonesia Sekar Jagad
Kriteria keempat, lebih lanjut Laretna menjelaskan,
Yogyakarta memiliki nilai ekonomi yang mampu meningkatkan penghasilan negara
lewat batik. Lalu yang kelima, Yogyakarta memiliki nilai ramah lingkungan
karena setiap apapun yang dibuat selalu mudah diolah oleh para pengrajin
sehingga tak meninggalkan banyak limbah.
Kemudian yang keenam Yogyakarta memiliki nilai global yang
dapat memengaruhi suatu proses peradaban. Sementara yang terakhir yakni
memiliki nilai keberlanjutan.
0 comments:
Posting Komentar
Situs Poker | Situs Poker Online | Sakong Online | Situs Bandarq Online | Game Kartu Online
Situs Poker | Situs Poker Online | Situs Poker Online | Situs Bandarq Online | Game Kartu Online