SBO.New York - Calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, resmi memenangkan pemilihan presiden dengan mengantongi 276 electoral vote. Sementara pesaing Trump, Hillary Clinton, hanya mendapatkan 218 electoral vote.
Setelah Trump terpilih sebagai orang nomor satu di Negeri
Paman Sam tersebut, sebagian besar warga Amerika Serikat merasa kecewa. Tak sedikit yang mengeluhkan fakta bahwa
Trump menjadi Presiden AS. Sampai-sampai, cuitan kekecewaan mereka di Twitter
menjadi trending topic global.
Salah satu yang menyorot perhatian adalah tagar #RIPAmerica.
Hingga berita ini diturunkan, tagar tersebut masih menduduki trending topic
dunia.
Selain #RIPAmerica, beberapa trending wordsseperti
#DonaldTrump, President Trump, #ElectionNight dan #Elections2016 juga
mendominasi linimasa.
Namun sebagaimana Tekno Liputan6.compantau, kebanyakan
cuitan dari tagar tersebut juga melontarkan rasa gelisah dari warga AS.
Donald Trump berjanji akan menjadi presiden bagi seluruh
rakyat AS. "Bekerja bersama-sama, kita akan memulai tugas mendesak untuk
membangun kembali bangsa kita," tutur Trump.
"Saya sudah tahu negara kita dengan baik. Potensi yang
luar biasa. Setiap rakyat Amerika akan memiliki kemampuan untuk mewujudkan
potensi dirinya masing-masing [...]," kata Trump.
Kemenangan Trump membuat banyak orang terkejut. Sebab,
taipan bisnis asal New York itu kerap diterpa skandal, apalagi saat ia berkampanye
menjadi Presiden AS. Selain itu, mayoritas jajak pendapat menyebut bahwa
Hillary Clinton yang akan terpilih menjadi Presiden AS.
Hanya beberapa jam sebelum pilpres dilangsungkan, survei
yang dikeluarkan oleh Reuters/Ipsos States of the Nation menyebut bahwa HillaryClinton memiliki peluang 90 persen untuk mengalahkan Trump. Namun nyatanya
tidak demikian.
Blogger Comment